Pernah nggak kamu berkaca dan melihat ugh... lubang-lubang kecil yang bikin kulit wajah kamu mirip kulit jeruk? Itu namanya pori-pori.
Yeap, setiap orang memiliki pori-pori. Namun, ukurannya berbeda-beda. Bagi kamu yang ukuran pori-porinya kecil (atau bahkan hampir nggak terlihat), boleh bersorak gembira. Nah... bagi kamu yang ukuran pori-porinya sedikit ekstra, jangan bete dulu. Jafra punya contekannya untuk merawat pori-pori kamu.
· Pori-pori itu apa sih?
Pori-pori adalah ‘pembukaan’ kecil di kulit. Bentuknya menyerupai lubang-lubang halus. Bukan tanpa maksud, lubang-lubang tersebut merupakan tempat kelenjar sebaceous memproduksi sebum atau minyak alami tubuh manusia. Nantinya sebum akan disebarkan ke seluruh tubuh untuk melembabkan tubuh secara alami. Kebayang, dong... kalau tubuh nggak punya pori-pori, kulit akan sangat kering dan rusak. Fungsi lainnya? Pori-pori merupakan ‘tempat tinggal’ folikel rambut-rambut halus di seluruh tubuh.
· Apa yang mempengaruhi ukuran pori-pori?
Seperti yang Jafra sebutkan di atas, ukuran pori-pori setiap orang berbeda-beda. Umumnya, ukuran pori-pori dipengaruhi oleh faktor genetik. Jadi... kalau dulu orangtua kamu masih berusia 20an memiliki pori-pori berukuran besar, bisa-bisa kamu pun ikut mengalami hal yang sama.
· Apa dampak dari pori-pori tersumbat?
Pastinya, kulit wajah jadi kusam, jerawat, jerawat, jerawat, dan jerawat.
· Bagaimana cara mengecilkan pori-pori?
Secara umum, nggak ada cara alami untuk mengecilkan ukuran pori-pori. Tapi, kamu bisa memperhalus ‘penampakan’nya dengan cara menjaga kebersihan dan kesehatan kulit. Rutin membersihkan kulit dengan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit dan eksfoliasi bisa membantu mencegah kotoran menyumbat pori-pori serta mengangkat sel-sel kulit mati. Untuk penampilan kulit lebih smooth, kamu bisa mengoleskan primer.
Comments
Post a Comment